Sebuah Upaya Mengantisipasi Banjir

Bagi wilayah yang selama ini masih aman dari banjir (Yogyakarta, Bali, dll), barangkali yang saya sampaikan berikut ini bisa menjadi upaya – sebuah ikhtiar – untuk mengantisipasi/menghindarkan dari bahaya banjir di masa depan :

Rencanakan dengan baik bila ingin membangun rumah,
Jangan menghabiskan sepenuhnya lahan yang kita miliki untuk bangunan,
Adakan resapan (baik alami, sumur resapan, bio pori, dsb) di lahan yang kita miliki,
Usahakan menanam tanam tanaman atau pohon di lahan kita, yang langsung kita tanam ke tanah (bukan dalam pot),
Bila ada sisa lahan, jangan sepenuhnya ditutup dengan lapisan yang tidak menyerap air (cor), usahakan tetap bisa menyerap air (tanah yang ditanami pohon atau rumput hias, atau paling tidak, con block yang masih memiliki sedikit celah di antaranya untuk resapan air),
Pikirkan juga untuk apa kita harus membangun penuh lahan kita ? Apakah benar benar tidak mungkin kita menyisakan ruang untuk resapan ? Sebenarnya peraturan sudah mengatur hal ini. Jangan bangun penuh lahan kita, sisakan ruang untuk resapan air. Bila ingin membangun rumah seluas lahan kita penuh, beli lahan yang lebih luas, barangkali kita baru pantas membangun yang lebih kecil dari luas lahan kita.

Sebetulnya poin poin yang saya sampaikan di atas adalah hanya 1 poin : RESAPAN AIR ! Dan itu sangat mudah untuk kita lakukan, insyaAllah.

Dan hal ini hanyalah sebuah upaya yang bisa kita usahakan, hasilnya sepenuhnya adalah kekuasaan Allah.

Yuk, demi masa depan yang aman dan lebih baik. 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *